Total Tayangan Halaman

Kamis, 30 Mei 2013

Tips Memilih Obat Kumur Jenis dan Efek Samping

 Ketika anda tidur, aliran air liur anda menjadi melambat, sehingga bakteri yang berada didalam mulut, yang menyebabkan terbentuknya plak dan ginggivitis , akan bekerja sepanjang malam.

Oleh karena itu kenapa ketika anda bangun pagi harinya anda akan merasakan bau mulut menjadi kecut.

Obat kumur/ mouthwash mengandung bahan aktif yang mampu untuk membunuh bakteri dan mencegah bakteri untuk melekat pada gigi anda.

Bagaimana memilih obat kumur .

Kebanyakan obat kumur yang berada dipasaran bertindak sebagai antiseptik, atau secara mudahnya kita sebut obat kumur ini hampir seluruhnya membunuh kuman, disamping anda bisa memilih obat kumur sesuai dengan rasa yang anda inginkan,

beberapa hal ini sebaiknya perlu anda untuk ketahui tentang kandungan beberapa bahan yang terdapat didalam obat kumur :

Obat kumur yang mengandung Fluoride akan mampu untuk melawan kerusakan pada gigi dengan cara meningkatkan kekerasan lapisan luar enamel ( mahkota gigi ).

Obat kumur yang mengandung Antiplaque akan melepaskan plak dari permukaan gigi dan plak yang terdapat diatas garis gusi ,
Kandungan obat kumur lainnya antara lain :

Antimikroba sebagai contoh : cetylpyridinium chloride, chlorhexidine, sanguinarine, phenolic compounds). Obat kumur dengan jenis ini membantu untuk mengurangi jumlah bakteri yang berada didalam rongga mulut.

Deodorizing dan oxidizing agents sebagai conotoh : sodium bicarbonate dan chlorine dioxide, kandungan bahan jenis ini membantu menutupi dan menetralkan bau mulut.

Oxygenating agents (sebagai contoh : hydrogen peroxide). Membantu untuk membunuh kuman anaerob yang tidak senang dengan oksigen , bahan ini memberikan oksigenasi pada tempat yang terdapat kuman antioksigen tersebut.

Fluoride. Memperkuat dan mencegah kerusakan gigi.
Astringents (sebagai contoh : citric acid, zinc chloride). Bahan ini memberikan rasa yang enak dan mengerutkan jaringan rongga mulut.
Bahan penghilang nyeri( anodynes). Obat kumur ini memberikan penghilang nyeri bila diaplikasikan pada mulut.

Buffering agents. Bahan ini menghilangkan nyeri pada jaringan lunak rongga mulut dan memecah lapisan yang terbentuk pada rongga mulut.

Antitartar (e.g., zinc citrate) agents.

Menghilangkan tartar yang terbentuk didalam rongga mulut.Bahan yang bersifat tidak aktif berfungsi untuk melarutkan bahan aktif yang tersebut diatas dan mempertahankan kandungan bahan aktifnya, sebagai contoh alkohol, sebagaian besar obat kumur mengandung alkohol ini sebagai bahan yang tidak aktif.

Smoker's mouthwashes, obat kumur untuk perokok akan memecah dan menghilangkan stain tembahan atau juga tembakaunya sendiri yang menempel pada gigi.

Obat kumur biasanya juga bersamaan dengan campuran bahan glycerin (oil), dan bahan yang mengandung garam sodium lauryl sulfate and sodium benzoate didalam alkohol dan cairan yang berbahan dasar air.

Beberapa obat kumur mengandung baking soda sebagai bahan abrasive alamiah untuk menghilangkan stain,

Bagaimana memakai obat kumur?
Beberapa obat kumur sebaiknya digunakan setelah menyikat gigi. Oleh karena bila dipergunakan sebelum menyikat gigi, sikat gigi akan menghilangkan bahan yang terkandung didalam obat kumur.
Kumur kumurlah selama lebih kurang 30 detik, kemudian muntahkan, jangan ditelan !!!!

Biasanya dokter gigi menganjurkan penggunaan obat kumur yang mengandung fluoride sesering mungkin, tetapi sebaliknya obat kumur yangmengandung bahan aktif seperti antiseptik sebaiknya tidak dipergunakan terlalu sering bila tidak terdapat kelainan yang serius yang terdapat didalam rongga mulut.

Efek samping obat kumur dan hal hal yang perlu untuk diperhatikan :

pada umumnya obat kumur aman untuk dipakai, tetapi beberpaa diantaranya menyebabkan efek samping bagi pemakainya ,Beberapa obat kumur mengandung alkohol yang lumayan tinggi. Pemakaian obatkumur dengan kandungan alkohol yang tinggi menyebabkan sensasi seperti terbakar dalam mulut.

Alkohol dalam obat kumur menyebabkan juga terjadinya mulut yang terasa kering, yang menyebabkan seseorang menjadi lebih beresiko untuk terkena kerusakan pada gigi, juga beberapa penelitian juga menunjukkan kecenderungan terjadinya kanker bila menggunakan obat kumur jenis ini bila tanpa dilakukan perencanaan yang tepat.

Tetapi penelitian tentang hal ini masih terus dilakukan.

Pengunaan yang berlebihan dari antiseptik obat kumur akan merusak keseimbangan bakteri dalam mulut dan hal ini bisa menyebabkan kelainan yang disebut dengan black hairy tongue ( lidah berambut )

Efek samping obat kumur antara lain sebagai berikut :

Memberikan pewarnaan yang tidak baik pada gigi maupun pada gigi tiruan atau restorasi geligi lainnya.
  • Gangguan indera perasa.
  •  Terbentuknya tartar didalam gigi
  • Iritasi pada mulut dan lidah
  • erosi mukosa
  • Retensi sodium
  • Kelenjar membesar pada kedua sisi wajah atau leher
  • Rasa ngilu pada akar gigi
  • ulkus atau luka pada mulut.
Obat kumur yang tertelan bisa menyebabkan efek samping yang serius yang membutuhkan perawatan kegawat daruratan,

Beberapa produk obat kumur mengandung alkohol yang bisa menyebabkan kematian bila terlalu banyak tertelan oleh anak kecil.

Beberapa obat kumur juga mengandung fluoride yang akan juga memicu terjadinya keracunan bila tertelan.

Gejala keracunan obat kumur antara lain :
  • Breathing problems,seperti nafas yang dalam dan cepat
  •  Masalah pada pencernaan, seperti nyeri abdominal , diare,muntah
  • Masalah sistem saraf :seperti koma,
  • Kulit kebiruan pada bibir dan kuku
  • Collapse.
  • kejang.
  • Hipotensi.
  • menurunnya produksi air kencing
  • keringan berlebihan
  • haus yang sangat
  • tidak bisa berjalan seperti normal ( sempoyongan ).
Semoga ini menjadikan bahan pertimbangan untuk anda guna memilih obat kumur sebagai bagian dari gaya hidup anda.SB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar